Wednesday, July 27, 2016

JANJI



Mengucapkan janji itu sungguh mudah sekali terlontar dari bibir kita,
Tapi untuk mewujudnyatakannya sangat sulit,
Kita dapat dengan mudah berkata-kata dan memberi harapan pada orang lain,
Tanpa kita sadari bahwa kita tak mampu mnepati kata-kata itu.
Bahkan dengan mudah relasi yang kita bangun dapat rusak hanya karena
 ketidak pekaan kita pada janji yang kita lontarkan
Sadarkah kita, ketika mengucapkan kata-kata seharusnya kita pikirkan terlebih dahulu,
Apakah kita dapat menepati semua yang kita ucapkan,
Jika memang janji itu tak bisa ditepati,
Setidaknya beritahukanlah terlebih dahulu,
Karena hal tersebut dapat melukai mereka yang menerima harapan,
Mereka yang kemudian mendahulukan kita dan memposisikan hal lain dilain kesempatan,
Justru kita rusak dengan semua kemanisan dari kata-kata yang kita utarakan,
Janji itu tak akan berarti ketika kamu mengucapkan kepada mereka yang tak mempercayaimu,
Tapi sebaliknya hal itu justru sangat berarti bagi mereka yang sangat mempercayaimu,
Lalu semudah itukan kita dapat berpaling dari janji yang kita timbulkan?
Semudah itukan kita mengucapkan kata maaf, ketika kita memberi luka dari tindakan kita?
Jika itu terjadi pada ku, aku lebih baik memilih mencegah luka itu terjadi, dibandingkan harus mengobatinya,
Karena jika mengobati, terkadang luka itu dapat tak sembuh seratus persen,
Namun, ketika luka itu ternyata terlanjur kita beri,
Maka obatilah dengan sungguh-sungguh,
Hingga kesembuhan itu benar-benar akan memulihkan luka yang telah kita timbulkan,
Dan jangan lagi mengulang kesalahan yang sama,
Dengan kata-kata manis dalam janji yang tak berujung,

Salam,

Nilai Seseorang!

Apa itu nilai seseorang? Sulit mengatakan bahwa seesorang itu penting, namun juga sulit mengatakan bahwa mereka juga tidak penting. Seberap...