Monday, February 24, 2014

"KEHIDUPAN"



Ku tuai kehidupan dalam sampul kebahagiaan,
Walau terkadang aku menemukan kepedihan dari proses keindahannya,
Aku masih melukis semuanya dalam buku indah itu,
Agar kelak bayangan2 keraguan pergi dan tak menghampiriku…

Karena, ketika aku membukanya lagi dan membacanya,
Aku berharap, disadarkan akan kesalahan2 yang pernah aku perbuat,
Hingga tak kurajut lagi luka yang sama dalam proses yang baru,
Dan memberikanku senyuman akan proses indah dari perbaikan kesalahan itu….

Kucoba pejamkan kedua mataku,
Dan membayangkan semua proses hidup yang telah kulalui atas dasar kisah dibuku itu,
Sesekali senyum menggurat lukisan wajahku,
Dan sesekali tangisan membasahi kelopak mataku,

Sungguh alam yang indah dengan serpihan aroma kehidupan,
Kau tak’kan pernah tau akhirnya,
Ketika kau tak’kan pernah mencoba tuk melaluinya,
Karena kehidupan adalah proses dari langkah yang kau ciptakan,,,

Salam,
Chichi Betaubun

"Kedewasaan Hidup"



Sebaiknya kehidupan menjadikan kita dewasa,
bayang-bayang masa lalu menghampiri setiap detak kegelisahan langkah kaki 
tuk berpijak ke arah yang lebih baik bahkan sebaliknya. 
Kedewasaan terbentuk oleh lingkungan dan pribadi orang itu sendiri.
Ketika kita mengatakan dan mengoreksi orang lain,
sebaiknya itu untuk hal yang lebih baik baginya 
dan bukan untuk memperburuk keadaan atau bahkan menyalahkan dia. 
Karena, semua manusia punya batas kesabaran 
dan tak satupun yng dapat luput dari kesalahan yg diperbuat. 
Namun jika sudut pandang itu jadi berbeda, 
maka hasilnya takkan sesuai dengan apa yng diharapkan. 
Karena sebaik apapun kita mendesainnya, 
semua akan terlihat buruk dan jelek dimatanya. 
Dan pihak yang dari awal sudah berada dijalan yang berbeda, 
takkan dapat dipersatukan, 
jika hal tersebut tdak timbul dari keinginan dan hasrat yang dimulai dari diri sendiri.

Salam Kedewasaan.
CB ;)

Thursday, February 20, 2014

"Rajutan Kehidupan"

Kurajut benang kehidupanku,
Kuhiasi dengan luka, duka dan bahagia,
Tapi,,,,
Smuanya belum indah,
Apa yang kurang??? Tanyaku dalam hati....
Apakah permata dan kilauannya dapat bercahaya, 
jika tak ada mata yang memandang dan memuji kemilaunya???
Apakah permata dan sejenisnya kan indah,
Jika tak ada bibir yang memuji keindahannya???

Kulihat lagi, rajutan kehidupanku...
Kucari lagi, apa yang kurang dan hilang..
Sampul yang indah telah usai kurajut,
Namun ada yang kurang... desiran hatiku berbisik.....

Apa??? tanyaku bergeming ...
Apa yang kurang - rasaku ingin tahu,,,,
Oh, aku tak mendapatkannya...
Lalu kutelusuri lagi, dengan seksama,
Ku dapatkan jawabannya,,,,
Rajutan kehidupan ku ternyata memang kurang...
Hingga ku rasakan belum lengkap,,,,
Apa itu.... rasa ku ingin tahu lagi.....
CINTA - KASIH SAYANG - HARAPAN dan  IMAN
yang kulupakan tuk menuainya dalam rajutan kehidupan ku...

Kini  tlah kulengkapi sudah rajutannya....
LUKA, DUKA dan KEBAHAGIAAN,
dilengkapi dengan CINTA - KASIH SYANG, HARAPAN dan IMAN...
Maka,
Lengkaplah sudah rajutan Kehidupan ku

:) White Love

"RASA"

AKu merasakan itu sayang,
Sesuatu yang berbeda dari dirimui,
Jauh sebelum kejadian itu,
Engkau telah menusuk relung jantungku...

Tak bisa ku katakan secara gamblang..
Hanya kata2 rapuh yg keluar dari bibir mungilku ini.,
Tak bisa ku pandang dengan jelas,
Hanya air mata melukiskan rasa itu...

Berapa kali harus kuucapkan,
Itu sangat sakit dan menggoyahkan jiwaku,
Berapa kali harus kulakukan,
Itu sangat menyiksa dan melukaiku...

Tapi kau tetap sama,
Air mata dan kepedihanku.,
Tak juga menggoyahkan jiwa mu yang beku,
Laksana gunung es yang tak terpecahkan,
Jiwamu diam tanpa kata...

 Kuharap semua segera berakhir,
Hingga nafasku dapat teratur,
Dan jiwaku tenang dan damai,
Hingga wajahku dapat kembali tersenyum,
Tuk menyaksikan cahaya kehidupan ini...

Wednesday, February 19, 2014

"Syair Untuk Nya"

Bagaimana bisa ku cintainya,
Bila hati dan jiwanya terbagi,
Bagaimana dapat ku menyayanginya,
Bila senyum yang diberikan tak tulus....

  Memang benar.. ingatanku mengingat dirinya,
  Desah nafas ku menderu bayangnya,
  Namun dapatkah ku pertahankan,
  Bila yang kurasa hanya semu dan tak berarti

Aku tak memihak pada keadaan atau perasaan,
Yang aku tau - aku sedang menjalaninya,
Untuk akhir yang tak pernah ku tahu,
Dan untuk awal yang tak sadar ku mulai,

  Inilah jiwa dalam kebimbangan,
  Memilih tuk tetap atau berjalan melangkah pergi
  Inilah rasa yang tak kau dan dia ketahui
  Memilih diam ataukah tersenyum

Dari syair ku tuang rindu,
Dari kata ku tuang nada,
Sungguh indah kalbu syahdu,
Ku harap cintaku tak terbimbang rasanya...

Januari 2014 (BUah Tangan,,,,,)

Kehidupan itu memang penuh dengan warna
Ada begitu banyak hal yang dapat kita lalui
Kehidupan laksana hari yang tak pernah putus
Ada banyak kisah tuk dilalui dan dijalani

Ketika kita melagkah dijalan yang berbeda
Dimana ada begitu banyak hal yang baru dan jarang kita jumpai
Ketika tawa merangkai senyuman dalam pekat kegembiraan
Membuat kita bangga, akan segala duka dan perih yang mampu kita lalui

Mungkin benar jika rasa sakit sungguh menyiksa

Namun,
Seharusnya kita bahagia...
Karena dengan adanya rasa sakit,
Kita justru belajar tuk lebih kuat dan tegar,
Dengan adanya rasa sakit,
Kita dapat merasakan kebahagiaan dan tawa yang lebih puas dari proses yang biasa kita lalui...

Tanpa rasa sakit,
Hidup ini tak indah tuk dilalui
Karena... Tanpa rasa sakit,
KIta tak pernah tahu bagaimana kebahagiaan sejati itu dapat dinikmati....

Salam,
Pembaharuan Hidup.

Friday, February 14, 2014

Mereka Berarti Bagiku



Ketika musik mulai mengalun, aku tersentuh dengan makna kata-kata yang tertuang dalam setiap baitnya,
Gemulai tangan-tangan indah serta pesona kepribadian dan talenta menyempurnakan setiap alunan yang mengalir dengan penuh kesatuan jiwa-jiwa yang melantunkan kata-kata itu,,,
Lalu mataku melihat binar-binar kebahagiaan dari setiap suara yang mengalun begitu indah… Hingga hatiku terus terbuai menikmati keharmonisan kebersamaan mereka,,,



Aku,
Merindukan saat-saat ini,
Ketika berpisah dengan mereka,
Aku kemudian mencari dan menerawang kembali kerinduan kebersamaan kami…
Sungguh, hatiku tak terbilang rasanya,
Mereka membuatku begitu berarti dan selalu sangat berarti…
Jika, ada orang yang ingin aku lenyap dari dunia ini,

Mereka sangat salah,          
Dan ketika masalah terus datang dan menghampiriku,
Cobaan hidup itu tak juga mampu menggoyahkan tekadku,
Karena ketika aku dipojokkan dengan kondisi dan kata2 yang tak berarti,
Aku justru teringat akan setiap wajah indah mereka,
Yah,
Adik2 ku yang selalu kuanggap sebagai anak2 kehidupanku…

Mereka adalah alasan bagaimana aku bisa bertahan dan berjuang,
Mereka selalu membuatku menyadari bahwa kasih Tuhan begitu besar dan sempurna..
Melalui mereka aku dapat melakukan banyak hal yang berarti…
Seperti bait dalam kata2 itu mereka sedang berbicara kepada diri ku dan juga kepada orang lain bahkan dengan diri mereka sendiri…

Syukuri apa yang ada, hidup adalah anugrah, tetap jalani hidup ini, melakukan yang terbaik
Bersyukur adalah sesuatu yg memang harus kita lakukan setiap saat, karena tanpa bersyukur, kita akan jatuh terpuruk dalam dosa karena begitu banyak rayuan keegoisan dan kecemburuan kehidupan…

Tuhan,
Ajarkan aku tuk tetap bersyukur utk segala sesuatu yang ada dalam hidupku,
Berkati aku dan anak2 ku, mereka adalah cinta dan harapan yang Enaku berikan yang begitu berarti dan bernilai dalam kehidupanku,
Terimakasih, Tuhan… karena selalu memberikanku kebahagiaan dan kejutan2 hidup melalui mereka,,,,
Terimakasih, karena cinta mereka begitu bermakna dan berharga…

Terimakasih Tuhan,
Hantarkanlah mereka dalam setiap naungan berkat dan perlindungan-Mu dan ajarkanlah mereka untuk menjadi kuat, akan setiap persoalan hidup yang mreka temui,
Dan tetap ingatkanlah mereka, bahwa ketika banyak orang meninggalkan mereka, Engkau akan selalu ada bagi mereka, dan bantulah aku untuk selalu menjadi alat-Mu tuk mencintai dan menyayangi mereka dengan sepenuh hati dan ketulusan hidupku,….
Karena mereka berarti bagiku… Amin.

Sunday, February 02, 2014

“Minggu dan Doa”


Pagi itu tampak sepi di jalanan, hari libur setelah enam hari beraktivitas tampaknya dipilih oleh setiap orang untuk mengistirahatkan diri. Sekian banyak tempat, tentu yg terlihat ramai hanyalah tempat2 Gereja yang ramai dengan umatnya yang beribadah dan mendengarkan khotbah dari pemimpin gereja mereka.
Ada dua orang anak yang menemani sang Pastor untuk beribadah di daerah Kadun Jaya (Timika-Papua), dengan khusyu mereka mengikuti perayaan ibadah yang bagi umat katolik sangat sakral dan pernuh khidmat. Setelah ibadah selesai, mereka kemudian menuju RSUD Kab. Mimika. Kunjungan mereka kesana untuk menjenguk Bapak dari anak laki-laki yang mendampingi sang Pastor ke Ibadah. Dengan menggunakan mobil APV silver mobilpun menuju tempat tersebut. Memarkirkan mobil di parkiran sang anak kemudian menunjukkan jalan ke ruangan dimana sang Ayah di rawat. Menelusuri lorong demi lorong di rumah sakit tersebut hingga berada di ruangan yang seharusnya. Ruangan itu tampak begitu sepi dan tenang, beberapa pasien yang dirawat di temapat itu semuanya menggunakan peralatan medis yang terhubung dan terpasang di badan mereka masing-masing. Ada yang terlihat tak begitu parah namun ada juga yang terlihat begitu parah dan sungguh sangat parah. Doa demi doa dilantunkan kepada mereka yang meminta untuk didoakan. Dari satu bapak kemudian pindah ke satu ibu dan terakhir pada seorang bapak yang sungguh nampak terlihat sangat tak berdaya.

Kondisi para pasien tersebut kemudian menggugah hati salah satu anak itu, ia melihat dan menyaksikan secara seksama, baik dari doa2 yang dilantunkan maupun dari setiap sorotan mata dan wajah yg ingin mengatakan bahwa; aku mohon bantu dan pulihkanlah aku....
Sungguh benar pepatah yang mengatakan bahwa, kesehatan adalah aset termahal didunia ini. Bayangkan dan bandingkan saja, apa yg dapat anda lakukan jika anda dalam kondisi sakit maupun sehat. Mana kondisi yang maksimal?, tentu jawabannya adalah sehat... Kesehatan itu mahal harganya, karena jika kita sakit, maka kita harus membayarnya dengan seluruh waktu kita untuk berobat. Dan apa yang bisa kita lakukan?, jika kesehatan terus bersama kita?...tentu semua aktivitas yang mau dan ingin kita lakukan pasti dapat diatur dan kita bisa merencanakan atau menyeleseaikan semuanya dengan pengaturan yang maksimal, namun sebaliknya hal tersebut tak mampu kita lakukan jika kita sakit. Sungguh malang nasib kita dan tak berdaya jika penyakit menghampiri hidup kita.

Ini membuat dia sadar bahwa, apa yang dilakukan hari ini harus semaksimal mungkin untuk melakukan kebaikan. Karena kita semua tidak pernah tau, dengan cara apa kita dipanggil oleh Sang Kuasa. Jika merenungkan perjalanan hidup kita, apakah sudah maksimal apa yang telah kita lakukan selama ini??? Rasanya semuanya hanyalah tentang keegoisan dan kesenangan kita.
Kotbah hari ini menceritakan tentang kisah Zhakeus dri Injil Lukas, dimana Zhakeus seorang yng kecil dan hina merasa tdak pantas untuk menghampiri Yesus dan ia hanya melihatNya dari kejauhan. Namun Yesus kemudian memanggilnya dan meminta utk tinggal bersamanya, dan hal itu justru membuat Zhakeus lebih merasa untuk melakukan yang tebaik bagi Tuhan sehingga ia memberikan kembali bahkan ia menggandakan yang harus ia kembalikan atas apa yang telah ia ambil secara berlebihan dan bukan menjadi miliknya/haknya. Tuhan Yesus merasa bahagia dengan tindakan Zhakeus... Hal itu dapat dibuktikan dengan kata penutup dalam peristiwa itu dimana Yesus mengatakan : “Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang”.

Kisah ini mau memberitahukan kepada kita bahwa pertobatan yang sejati membuthkan usaha keras untuk mengalahkan belenggu-belenggu yang slama ini mengikat. Biarkan Yesus datan hati kita, menjmahnya dan menyembuhkannya sehingga kita berani meninggalkan kedoasaan kita. Banyak dari kita rindu bertobat, namun kadangkala niat pertobatan itu hanya setengah-setengah.




 DOA:
“Tuhan ajarilah kita untuk berani bertobat meninggalkan kegelapan dosa yang selama ini membelenggu. Biarlah aku juga mengalami rahmat keselamatan dari-Mu.”

Nilai Seseorang!

Apa itu nilai seseorang? Sulit mengatakan bahwa seesorang itu penting, namun juga sulit mengatakan bahwa mereka juga tidak penting. Seberap...